Anggota Bawaslu Jepara Ikuti Rapat Koordinasi Optimalisasi Penguatan Kelembagaan dan Pengawasan Partisipatif

Bawaslu Jepara - Anggota Bawaslu Kabupaten Jepara mengikuti Rapat Koordinasi Optimalisasi Penguatan Kelembagaan dalam Pengawasan Partisipatif bersama Mitra Strategis serta Tata Kelola Informasi dan Dokumentasi, yang diselenggarakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah pada Senin (13/10/2025) di Mini Teater DPRD Kota Salatiga.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini dipimpin langsung oleh Ketua dan Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, serta diikuti oleh 70 peserta, terdiri dari Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas (P2H) serta Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi (PP Datin) dari Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah.

Rapat koordinasi ini bertujuan memperkuat sinergi kelembagaan, mendorong optimalisasi pengawasan partisipatif bersama mitra strategis, serta memastikan tata kelola informasi dan dokumentasi berjalan efektif dan transparan di seluruh jajaran Bawaslu kabupaten/kota.

Kegiatan diawali dengan pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars Bawaslu, dilanjutkan dengan laporan penyelenggara oleh Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Yessi Yunius. Dalam laporannya, Yessi menegaskan pentingnya sinergi dalam kegiatan penguatan kelembagaan bersama mitra kelembagaan agar terbangun kesepahaman bersama dalam pengawasan partisipatif.

Ketua Bawaslu Kota Salatiga, Dayusman Junus, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh peserta dan apresiasi terhadap kerja Divisi HP2H di masa non-tahapan. Ia juga menceritakan kronologi penggunaan Mini Teater DPRD Kota Salatiga sebagai tempat kegiatan.

Selanjutnya, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M. Amin, dalam arahannya menekankan pentingnya kesinambungan penguatan kelembagaan yang telah dilaksanakan sejak Agustus 2025 di 48 titik kabupaten/kota di Jawa Tengah. Ia juga menyoroti pentingnya pelaporan akhir kegiatan penguatan kelembagaan, penilaian keterbukaan informasi publik, serta persiapan menghadapi Humas Award dan Rakornas Desember 2025, di mana Jawa Tengah akan menjadi tuan rumah.

“Kita memiliki target nasional 16 ribu kader Pengawas Partisipatif di seluruh Indonesia. Program ini harus dikawal dengan baik agar semua kabupaten/kota dapat berkontribusi secara optimal,” ujar M. Amin.

Paparan teknis mengenai Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) Daring 2025 disampaikan oleh Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Nur Kholiq, Ia menjelaskan bahwa P2P daring dirancang untuk mempercepat pembentukan kader pengawas partisipatif dengan metode pembelajaran visual, e-modul, diskusi daring, hingga pemberian sertifikat bagi peserta yang lulus.

Baca Juga : Bawaslu Jepara Gelar Apel Pagi Rutin: Sujiantoko Tekankan Pentingnya Investasi Diri

Nur Kholiq menegaskan, peserta P2P merupakan kader baru non-penyelenggara pemilu dengan prioritas bagi pemilih pemula, perempuan, kelompok rentan, dan disabilitas. “P2P daring ini menjadi akselerasi untuk mencapai target nasional sekaligus memperluas gerakan pengawasan partisipatif di masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu, Kordiv Penanganan Pelanggaran Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Achmad Husain, menyampaikan progres penulisan artikel, debat hukum, dan persiapan Gakkumdu Award. Ia menegaskan bahwa setiap kegiatan di tingkat kabupaten/kota harus diputuskan melalui pleno karena merupakan kerja kelembagaan, bukan semata kerja divisi.

Husain juga memaparkan bahwa Debat Hukum akan dilaksanakan pada 24–29 November 2025, sementara Gakkumdu Award akan digelar pada 7 Desember 2025.

Dalam sesi pengarahan, Kordiv Humas dan Datin, Sosiawan, mengajak jajaran humas untuk terus berinovasi dalam penyajian konten kehumasan yang akuntabel dan menarik. Ia juga mengingatkan pentingnya konsistensi publikasi sebagai bentuk pertanggungjawaban lembaga kepada publik.

Sedangkan Kordiv Penyelesaian Sengketa, Wahyudi Sutrisno, menekankan pentingnya kolaborasi antar-divisi dalam setiap kegiatan kelembagaan.

Rapat diakhiri dengan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bawaslu Kota Salatiga sebagai tuan rumah serta harapan agar seluruh kabupaten/kota dapat berprestasi dalam ajang Gakkumdu Award mendatang.

“Terima kasih atas kerja keras dan kebersamaan seluruh jajaran. Mari kita terus bersinergi agar Bawaslu Jawa Tengah menjadi lembaga pengawas yang unggul, berintegritas, dan berdaya guna,” tutup Sosiawan.