Bawaslu Jepara Mantapkan Program Kerja 2025: Pengawasan Partisipatif hingga Penguatan Kapasitas Internal

Bawaslu Jepara –  Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jepara menggelar Rapat Pleno Rutin pada hari Rabu, 30 April 2025, untuk memfinalisasi agenda program kerja tahun 2025 serta membahas rencana audiensi dengan Bupati Jepara dan Ketua DPRD Kabupaten Jepara. Rapat ini menegaskan komitmen Bawaslu Jepara untuk terus aktif dalam pengawasan dan pendidikan demokrasi meskipun berada di luar tahapan pemilu.

Rapat pleno menyepakati sembilan program kerja utama untuk tahun 2025. Fokus utama program ini adalah meningkatkan sosialisasi, edukasi, dan partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. Beberapa program unggulan yang akan kembali digiatkan meliputi "Podcast Bawaslu Menyapa" dan "Konten Klinik Hukum" sebagai sarana edukasi publik yang mudah diakses. Selain itu, Bawaslu Jepara juga akan memproduksi Iklan Layanan Masyarakat untuk menjangkau khalayak yang lebih luas.

Untuk memperkuat kapasitas internal, Bawaslu Jepara akan rutin mengadakan diskusi bedah peraturan kepemiluan. Dokumentasi hasil pengawasan juga menjadi prioritas, salah satunya melalui pembuatan video dokumenter oleh masing-masing divisi dan penguatan sistem pengarsipan dokumen pengawasan serta persuratan.

Baca Juga: Bawaslu Jepara Serahkan Laporan Akhir Pengawasan Pemilihan Serentak 2024 ke DPRD, Fokus Tingkatkan Partisipasi Pemilih Generasi Z

Upaya komunikasi eksternal akan ditingkatkan melalui penjajakan kembali kerjasama talkshow dengan Radio Kartini dan KPI TV UNISNU, serta peningkatan kuantitas dan kualitas rilis berita kegiatan Bawaslu Jepara. Program pengawasan partisipatif akan diperluas melalui kerjasama dan penandatanganan MoU dengan Perguruan Tinggi, Sekolah, dan Pondok Pesantren di Jepara.

Selain program kerja, rapat juga membahas persiapan audiensi dengan Bupati dan Ketua DPRD Jepara. Agenda utama audiensi meliputi penyampaian Laporan Hasil Pengawasan Pilkada sebelumnya dan laporan penggunaan dana hibah. Bawaslu Jepara juga akan mengajukan permohonan penambahan fasilitasi kendaraan operasional kantor untuk menunjang kinerja pengawasan, serta permohonan dukungan fasilitasi untuk kegiatan pendidikan politik dan demokrasi selama masa non-tahapan.

Sebagai tindak lanjut rapat pleno mingguan ini, akan segera dilaksanakan rapat koordinasi bersama jajaran sekretariat untuk membahas teknis pelaksanaan seluruh program kerja yang telah disepakati. Bawaslu Jepara berkomitmen untuk menjalankan seluruh program ini demi terwujudnya pengawasan pemilu yang lebih berkualitas dan partisipatif di Kabupaten Jepara.