Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Jepara Awasi Ketat Jalannya Pemungutan Suara Pemilihan Serentak 2024

Monitoring pada hari pemungutan suara Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas Ali Purnomo bersama Pengawas Kecamatan Pakis Aji, PKD, dan PTPS

Monitoring pada hari pemungutan suara Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas Ali Purnomo bersama Pengawas Kecamatan Pakis Aji, PKD, dan PTPS

Bawaslu Jepara – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jepara mengawasi ketat jalannya Pemilihan Serentak 2024 yang digelar Selasa, 27 November 2024. Pengawasan dilakukan secara menyeluruh di seluruh wilayah Kabupaten Jepara.

Anggota Bawaslu Jepara Ali Purnomo, menyampaikan bahwa secara umum proses pemungutan suara berjalan dengan baik. “Dari total TPS yang ada di Kabupaten Jepara, sebanyak 1743 TPS berjalan lancar tanpa kendala berarti,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa meskipun ada beberapa persoalan kecil yang muncul di beberapa TPS, seluruhnya dapat diselesaikan dengan cepat di tingkat bawah. Hal ini menunjukkan kesigapan petugas PTPS dalam menangani permasalahan yang terjadi di lapangan.

Ali Purnomo juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses pemungutan suara, termasuk PTPS, PKD, Panwascam, KPPS, petugas keamanan, dan relawan yang telah bekerja keras memastikan jalannya pemilu berjalan dengan tertib dan aman. 

"Kerja keras dan dedikasi mereka sangat penting untuk keberhasilan Pemilihan Serentak 2024 ini," tambahnya.

Baca Juga: Bawaslu Jepara Koordinasikan Penertiban APK Jelang Masa Tenang Pilkada 2024

Setelah pemungutan suara selesai, tahapan selanjutnya adalah rekapitulasi suara di tingkat kecamatan. Bawaslu Jepara akan terus mengawasi proses rekapitulasi ini dengan cermat. 

“Harapan kami, rekapitulasi di tingkat kecamatan dapat berjalan lancar dan sesuai prosedur. Kami berharap tidak ada permasalahan yang berarti sehingga tidak perlu dilakukan penghitungan ulang," tegas Ali Purnomo.

Tim Bawaslu Jepara telah disiapkan untuk memantau setiap proses rekapitulasi suara untuk memastikan keakuratan dan transparansi penghitungan.

Meskipun pemilihan  berjalan lancar, Ali Purnomo juga mencatat adanya penurunan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Angka partisipasi pemilih di beberapa TPS terpantau lebih rendah dibandingkan dengan Pemilu sebelumnya.

“Meskipun masih dalam proses penghitungan akhir, kami melihat tren penurunan partisipasi pemilih di sejumlah TPS. Penyebabnya masih perlu dianalisis lebih lanjut,” jelasnya.

Bawaslu Jepara akan melakukan evaluasi menyeluruh pasca pemilihan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan penurunan partisipasi tersebut dan mencari solusi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilihan mendatang.

Bawaslu Jepara menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan menunggu hasil rekapitulasi resmi dari KPU. Mereka juga meminta masyarakat untuk melaporkan segala bentuk kecurangan atau pelanggaran yang terjadi selama proses pemilu kepada Bawaslu Jepara melalui saluran yang telah disediakan. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan Pemilihan 2024 di Kabupaten Jepara dapat berjalan sukses dan menghasilkan pemimpin yang amanah. Proses pengawasan akan terus berlanjut hingga penetapan hasil pemilu secara resmi.

Penulis: Heni Ernawati
Foto: Subechan Edi S.

Editor: Humas Bawaslu Jepara